Analisa teknikal untuk trading intraday hari ini tanggal 24 Februari 2021 pukul 16:11, dengan melihat grafik pada Time Frame H1 pada perdagangan USD/JPY jika mengacu pada data pivot point klasik maka tampak posisi pivot point berada di level harga 105.64 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 105.57, posisi support 2 di level harga 105.47, posisi support 3 di level harga 105.41 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 105.74, posisi resistance 2 di level harga 105.81, posisi resistance 3 di level harga 105.91.
Adapun jika mengacu pada data pivot point fibonacci maka tampak posisi pivot point berada di level harga 105.64 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 105.58, posisi support 2 di level harga 105.53, posisi support 3 di level harga 105.47 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 105.70, posisi resistance 2 di level harga 105.75, posisi resistance 3 di level harga 105.81.
Level Pivot Point
Data-data posisi level harga pada pivot point ini dapat Anda jadikan referensi untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk entry point / masuk pasar dan juga bisa digunakan sebagai acuan exit point / target profit.
| Name | Classic | Fibonacci |
|---|---|---|
| Pivot Points | 105.64 | 105.64 |
| Support 1 | 105.57 | 105.58 |
| Support 2 | 105.47 | 105.53 |
| Support 3 | 105.41 | 105.47 |
| Resistance 1 | 105.74 | 105.70 |
| Resistance 2 | 105.81 | 105.75 |
| Resistance 3 | 105.91 | 105.81 |
Analisa Berdasarkan Indikator Moving Average
Untuk analisa teknikal menggunakan indikator moving average dimana indikator ini adalah induk dari semua indikator teknikal, maka tampak jelas garis SMA5 yang berada di level harga 105.58 menunjukkan sinyal Buy, SMA10 berada di level harga 105.53 menunjukkan sinyal Buy, SMA20 berada di level harga 105.39 menunjukkan sinyal Buy, SMA50 berada di level harga 105.28 menunjukkan sinyal Buy, SMA100 berada di level harga 105.43 menunjukkan sinyal Buy, SMA200 berada di level harga 105.47 menunjukkan sinyal Buy. EMA5 yang berada di level harga 105.60 menunjukkan sinyal Buy, EMA10 berada di level harga 105.52 menunjukkan sinyal Buy, EMA20 berada di level harga 105.42 menunjukkan sinyal Buy, EMA50 berada di level harga 105.37 menunjukkan sinyal Buy, EMA100 berada di level harga 105.39 menunjukkan sinyal Buy, EMA200 berada di level harga 105.40 menunjukkan sinyal Buy.
Data Indikator Moving Average
| Periode | Simple | Exponential |
|---|---|---|
| MA5 | 105.58 Buy | 105.60 Buy |
| MA10 | 105.53 Buy | 105.52 Buy |
| MA20 | 105.39 Buy | 105.42 Buy |
| MA50 | 105.28 Buy | 105.37 Buy |
| MA100 | 105.43 Buy | 105.39 Buy |
| MA200 | 105.47 Buy | 105.40 Buy |
| Buy: 12Sell: 0Kesimpulan: Buy |
Berdasarkan data dari indikator moving average di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 12 dan Sell memiliki nilai 0, sehingga referensi untuk entry point menurut indikator moving average saat ini adalah “Buy”.
Analisa Berdasarkan Kombinasi Indikator Teknikal
Dengan menggunakan teknik kombinasi indikator teknikal dalam menganalisa arah harga yaitu dengan melihat semua potensi pergerakan harga pada berbagai indikator teknikal, sangat memungkinkan Anda mendapatkan hasil analisa yang kuat dan tingkat akurasi yang tinggi.
Dapat kita lihat pada indikator RSI(14) harga berada di level 70.725 menunjukan sinyal Buy, pada indikator STOCH(9,6) harga berada di level 73.203 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Stochastic RSI (14) harga berada di level 100.000 menunjukan sinyal Overbought, pada indikator MACD (12,26) harga berada di level 0.100 menunjukan sinyal Buy, pada indikator ADX (14) harga berada di level 55.730 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Williams %R harga berada di level -5.882 menunjukan sinyal Overbought, pada indikator CCI (14) harga berada di level 145.1890 menunjukan sinyal Buy, pada indikator ATR (14) harga berada di level 0.0929 menunjukan sinyal Less Volatility, pada indikator Highs/Lows (14) harga berada di level 0.1950 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Ultimate Oscillator harga berada di level 69.157 menunjukan sinyal Buy, pada indikator ROC harga berada di level 0.332 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Bull/Bear Power (13) harga berada di level 0.3490 menunjukan sinyal Buy.
Data Kombinasi Indikator Teknikal
| Name | Value | Action |
|---|---|---|
| RSI(14) | 70.725 | Buy |
| STOCH(9,6) | 73.203 | Buy |
| Stochastic RSI (14) | 100.000 | Overbought |
| MACD (12,26) | 0.100 | Buy |
| ADX (14) | 55.730 | Buy |
| Williams %R | -5.882 | Overbought |
| CCI (14) | 145.1890 | Buy |
| ATR (14) | 0.0929 | Less Volatility |
| Highs/Lows (14) | 0.1950 | Buy |
| Ultimate Oscillator | 69.157 | Buy |
| ROC | 0.332 | Buy |
| Bull/Bear Power (13) | 0.3490 | Buy |
| Buy: 9Sell: 0Neutral: 0Kesimpulan: Strong Buy |
Berdasarkan data dari kombinasi indikator teknikal di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 9 sementara posisi Sell memiliki nilai 0, sehingga referensi entry point menurut perhitungan dari kombinasi indikator teknikal saat ini adalah “Strong Buy”.