Analisa teknikal untuk trading intraday hari ini tanggal 8 Juli 2021 pukul 9:39, dengan melihat grafik pada Time Frame H1 pada perdagangan XAG/USD jika mengacu pada data pivot point klasik maka tampak posisi pivot point berada di level harga 26.004 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 25.900, posisi support 2 di level harga 25.834, posisi support 3 di level harga 25.730 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 26.070, posisi resistance 2 di level harga 26.174, posisi resistance 3 di level harga 26.240.
Adapun jika mengacu pada data pivot point fibonacci maka tampak posisi pivot point berada di level harga 26.004 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 25.939, posisi support 2 di level harga 25.899, posisi support 3 di level harga 25.834 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 26.069, posisi resistance 2 di level harga 26.109, posisi resistance 3 di level harga 26.174.
Level Pivot Point
Data-data posisi level harga pada pivot point ini dapat Anda jadikan referensi untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk entry point / masuk pasar dan juga bisa digunakan sebagai acuan exit point / target profit.
| Name | Classic | Fibonacci |
|---|---|---|
| Pivot Points | 26.004 | 26.004 |
| Support 1 | 25.900 | 25.939 |
| Support 2 | 25.834 | 25.899 |
| Support 3 | 25.730 | 25.834 |
| Resistance 1 | 26.070 | 26.069 |
| Resistance 2 | 26.174 | 26.109 |
| Resistance 3 | 26.240 | 26.174 |
Analisa Berdasarkan Indikator Moving Average
Untuk analisa teknikal menggunakan indikator moving average dimana indikator ini adalah induk dari semua indikator teknikal, maka tampak jelas garis SMA5 yang berada di level harga 26.056 menunjukkan sinyal Sell, SMA10 berada di level harga 26.084 menunjukkan sinyal Sell, SMA20 berada di level harga 26.192 menunjukkan sinyal Sell, SMA50 berada di level harga 26.304 menunjukkan sinyal Sell, SMA100 berada di level harga 26.303 menunjukkan sinyal Sell, SMA200 berada di level harga 26.168 menunjukkan sinyal Sell. EMA5 yang berada di level harga 26.012 menunjukkan sinyal Sell, EMA10 berada di level harga 26.087 menunjukkan sinyal Sell, EMA20 berada di level harga 26.143 menunjukkan sinyal Sell, EMA50 berada di level harga 26.232 menunjukkan sinyal Sell, EMA100 berada di level harga 26.251 menunjukkan sinyal Sell, EMA200 berada di level harga 26.265 menunjukkan sinyal Sell.
Data Indikator Moving Average
| Periode | Simple | Exponential |
|---|---|---|
| MA5 | 26.056 Sell | 26.012 Sell |
| MA10 | 26.084 Sell | 26.087 Sell |
| MA20 | 26.192 Sell | 26.143 Sell |
| MA50 | 26.304 Sell | 26.232 Sell |
| MA100 | 26.303 Sell | 26.251 Sell |
| MA200 | 26.168 Sell | 26.265 Sell |
| Buy: 0Sell: 12Kesimpulan: Strong Sell |
Berdasarkan data dari indikator moving average di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 0 dan Sell memiliki nilai 12, sehingga referensi untuk entry point menurut indikator moving average saat ini adalah “Strong Sell”.
Analisa Berdasarkan Kombinasi Indikator Teknikal
Dengan menggunakan teknik kombinasi indikator teknikal dalam menganalisa arah harga yaitu dengan melihat semua potensi pergerakan harga pada berbagai indikator teknikal, sangat memungkinkan Anda mendapatkan hasil analisa yang kuat dan tingkat akurasi yang tinggi.
Dapat kita lihat pada indikator RSI(14) harga berada di level 30.320 menunjukan sinyal Sell, pada indikator STOCH(9,6) harga berada di level 43.580 menunjukan sinyal Sell, pada indikator Stochastic RSI (14) harga berada di level 0.000 menunjukan sinyal Oversold, pada indikator MACD (12,26) harga berada di level -0.087 menunjukan sinyal Sell, pada indikator ADX (14) harga berada di level 24.104 menunjukan sinyal Sell, pada indikator Williams %R harga berada di level -98.921 menunjukan sinyal Oversold, pada indikator CCI (14) harga berada di level -201.0299 menunjukan sinyal Oversold, pada indikator ATR (14) harga berada di level 0.1101 menunjukan sinyal Less Volatility, pada indikator Highs/Lows (14) harga berada di level -0.1891 menunjukan sinyal Sell, pada indikator Ultimate Oscillator harga berada di level 31.675 menunjukan sinyal Sell, pada indikator ROC harga berada di level -1.921 menunjukan sinyal Sell, pada indikator Bull/Bear Power (13) harga berada di level -0.3270 menunjukan sinyal Sell.
Data Kombinasi Indikator Teknikal
| Name | Value | Action |
|---|---|---|
| RSI(14) | 30.320 | Sell |
| STOCH(9,6) | 43.580 | Sell |
| Stochastic RSI (14) | 0.000 | Oversold |
| MACD (12,26) | -0.087 | Sell |
| ADX (14) | 24.104 | Sell |
| Williams %R | -98.921 | Oversold |
| CCI (14) | -201.0299 | Oversold |
| ATR (14) | 0.1101 | Less Volatility |
| Highs/Lows (14) | -0.1891 | Sell |
| Ultimate Oscillator | 31.675 | Sell |
| ROC | -1.921 | Sell |
| Bull/Bear Power (13) | -0.3270 | Sell |
| Buy: 0Sell: 8Neutral: 0Kesimpulan: Strong Sell |
Berdasarkan data dari kombinasi indikator teknikal di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 0 sementara posisi Sell memiliki nilai 8, sehingga referensi entry point menurut perhitungan dari kombinasi indikator teknikal saat ini adalah “Strong Sell”.