Analisa teknikal untuk trading intraday hari ini tanggal 27 November 2020 pukul 17:11, dengan melihat grafik pada Time Frame H1 pada perdagangan USD/CAD jika mengacu pada data pivot point klasik maka tampak posisi pivot point berada di level harga 1.2996 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 1.2992, posisi support 2 di level harga 1.2986, posisi support 3 di level harga 1.2982 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 1.3003, posisi resistance 2 di level harga 1.3006, posisi resistance 3 di level harga 1.3013.
Adapun jika mengacu pada data pivot point fibonacci maka tampak posisi pivot point berada di level harga 1.2996 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 1.2992, posisi support 2 di level harga 1.2990, posisi support 3 di level harga 1.2986 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 1.3000, posisi resistance 2 di level harga 1.3002, posisi resistance 3 di level harga 1.3006.
Level Pivot Point
Data-data posisi level harga pada pivot point ini dapat Anda jadikan referensi untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk entry point / masuk pasar dan juga bisa digunakan sebagai acuan exit point / target profit.
| Name | Classic | Fibonacci |
|---|---|---|
| Pivot Points | 1.2996 | 1.2996 |
| Support 1 | 1.2992 | 1.2992 |
| Support 2 | 1.2986 | 1.2990 |
| Support 3 | 1.2982 | 1.2986 |
| Resistance 1 | 1.3003 | 1.3000 |
| Resistance 2 | 1.3006 | 1.3002 |
| Resistance 3 | 1.3013 | 1.3006 |
Analisa Berdasarkan Indikator Moving Average
Untuk analisa teknikal menggunakan indikator moving average dimana indikator ini adalah induk dari semua indikator teknikal, maka tampak jelas garis SMA5 yang berada di level harga 1.3000 menunjukkan sinyal Sell, SMA10 berada di level harga 1.3007 menunjukkan sinyal Sell, SMA20 berada di level harga 1.3012 menunjukkan sinyal Sell, SMA50 berada di level harga 1.3007 menunjukkan sinyal Sell, SMA100 berada di level harga 1.3025 menunjukkan sinyal Sell, SMA200 berada di level harga 1.3053 menunjukkan sinyal Sell. EMA5 yang berada di level harga 1.3000 menunjukkan sinyal Sell, EMA10 berada di level harga 1.3005 menunjukkan sinyal Sell, EMA20 berada di level harga 1.3007 menunjukkan sinyal Sell, EMA50 berada di level harga 1.3013 menunjukkan sinyal Sell, EMA100 berada di level harga 1.3024 menunjukkan sinyal Sell, EMA200 berada di level harga 1.3040 menunjukkan sinyal Sell.
Data Indikator Moving Average
| Periode | Simple | Exponential |
|---|---|---|
| MA5 | 1.3000 Sell | 1.3000 Sell |
| MA10 | 1.3007 Sell | 1.3005 Sell |
| MA20 | 1.3012 Sell | 1.3007 Sell |
| MA50 | 1.3007 Sell | 1.3013 Sell |
| MA100 | 1.3025 Sell | 1.3024 Sell |
| MA200 | 1.3053 Sell | 1.3040 Sell |
| Buy: 0Sell: 12Kesimpulan: Strong Sell |
Berdasarkan data dari indikator moving average di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 0 dan Sell memiliki nilai 12, sehingga referensi untuk entry point menurut indikator moving average saat ini adalah “Strong Sell”.
Analisa Berdasarkan Kombinasi Indikator Teknikal
Dengan menggunakan teknik kombinasi indikator teknikal dalam menganalisa arah harga yaitu dengan melihat semua potensi pergerakan harga pada berbagai indikator teknikal, sangat memungkinkan Anda mendapatkan hasil analisa yang kuat dan tingkat akurasi yang tinggi.
Dapat kita lihat pada indikator RSI(14) harga berada di level 41.285 menunjukan sinyal Sell, pada indikator STOCH(9,6) harga berada di level 34.460 menunjukan sinyal Sell, pada indikator Stochastic RSI (14) harga berada di level 23.301 menunjukan sinyal Oversold, pada indikator MACD (12,26) harga berada di level -0.000 menunjukan sinyal Sell, pada indikator ADX (14) harga berada di level 41.576 menunjukan sinyal Sell, pada indikator Williams %R harga berada di level -75.675 menunjukan sinyal Sell, pada indikator CCI (14) harga berada di level -131.2801 menunjukan sinyal Sell, pada indikator ATR (14) harga berada di level 0.0010 menunjukan sinyal Less Volatility, pada indikator Highs/Lows (14) harga berada di level -0.0009 menunjukan sinyal Sell, pada indikator Ultimate Oscillator harga berada di level 47.652 menunjukan sinyal Sell, pada indikator ROC harga berada di level -0.154 menunjukan sinyal Sell, pada indikator Bull/Bear Power (13) harga berada di level -0.0028 menunjukan sinyal Sell.
Data Kombinasi Indikator Teknikal
| Name | Value | Action |
|---|---|---|
| RSI(14) | 41.285 | Sell |
| STOCH(9,6) | 34.460 | Sell |
| Stochastic RSI (14) | 23.301 | Oversold |
| MACD (12,26) | -0.000 | Sell |
| ADX (14) | 41.576 | Sell |
| Williams %R | -75.675 | Sell |
| CCI (14) | -131.2801 | Sell |
| ATR (14) | 0.0010 | Less Volatility |
| Highs/Lows (14) | -0.0009 | Sell |
| Ultimate Oscillator | 47.652 | Sell |
| ROC | -0.154 | Sell |
| Bull/Bear Power (13) | -0.0028 | Sell |
| Buy: 0Sell: 10Neutral: 0Kesimpulan: Strong Sell |
Berdasarkan data dari kombinasi indikator teknikal di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 0 sementara posisi Sell memiliki nilai 10, sehingga referensi entry point menurut perhitungan dari kombinasi indikator teknikal saat ini adalah “Strong Sell”.