Analisa teknikal untuk trading intraday hari ini tanggal 27 November 2020 pukul 17:13, dengan melihat grafik pada Time Frame H1 pada perdagangan EUR/USD jika mengacu pada data pivot point klasik maka tampak posisi pivot point berada di level harga 1.1923 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 1.1914, posisi support 2 di level harga 1.1906, posisi support 3 di level harga 1.1897 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 1.1932, posisi resistance 2 di level harga 1.1940, posisi resistance 3 di level harga 1.1949.
Adapun jika mengacu pada data pivot point fibonacci maka tampak posisi pivot point berada di level harga 1.1923 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 1.1916, posisi support 2 di level harga 1.1912, posisi support 3 di level harga 1.1906 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 1.1930, posisi resistance 2 di level harga 1.1934, posisi resistance 3 di level harga 1.1940.
Level Pivot Point
Data-data posisi level harga pada pivot point ini dapat Anda jadikan referensi untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk entry point / masuk pasar dan juga bisa digunakan sebagai acuan exit point / target profit.
Name | Classic | Fibonacci |
---|---|---|
Pivot Points | 1.1923 | 1.1923 |
Support 1 | 1.1914 | 1.1916 |
Support 2 | 1.1906 | 1.1912 |
Support 3 | 1.1897 | 1.1906 |
Resistance 1 | 1.1932 | 1.1930 |
Resistance 2 | 1.1940 | 1.1934 |
Resistance 3 | 1.1949 | 1.1940 |
Analisa Berdasarkan Indikator Moving Average
Untuk analisa teknikal menggunakan indikator moving average dimana indikator ini adalah induk dari semua indikator teknikal, maka tampak jelas garis SMA5 yang berada di level harga 1.1926 menunjukkan sinyal Sell, SMA10 berada di level harga 1.1923 menunjukkan sinyal Buy, SMA20 berada di level harga 1.1917 menunjukkan sinyal Buy, SMA50 berada di level harga 1.1914 menunjukkan sinyal Buy, SMA100 berada di level harga 1.1893 menunjukkan sinyal Buy, SMA200 berada di level harga 1.1878 menunjukkan sinyal Buy. EMA5 yang berada di level harga 1.1925 menunjukkan sinyal Sell, EMA10 berada di level harga 1.1923 menunjukkan sinyal Buy, EMA20 berada di level harga 1.1920 menunjukkan sinyal Buy, EMA50 berada di level harga 1.1910 menunjukkan sinyal Buy, EMA100 berada di level harga 1.1899 menunjukkan sinyal Buy, EMA200 berada di level harga 1.1880 menunjukkan sinyal Buy.
Data Indikator Moving Average
Periode | Simple | Exponential |
---|---|---|
MA5 | 1.1926 Sell | 1.1925 Sell |
MA10 | 1.1923 Buy | 1.1923 Buy |
MA20 | 1.1917 Buy | 1.1920 Buy |
MA50 | 1.1914 Buy | 1.1910 Buy |
MA100 | 1.1893 Buy | 1.1899 Buy |
MA200 | 1.1878 Buy | 1.1880 Buy |
Buy: 10Sell: 2Kesimpulan: Buy |
Berdasarkan data dari indikator moving average di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 10 dan Sell memiliki nilai 2, sehingga referensi untuk entry point menurut indikator moving average saat ini adalah “Buy”.
Analisa Berdasarkan Kombinasi Indikator Teknikal
Dengan menggunakan teknik kombinasi indikator teknikal dalam menganalisa arah harga yaitu dengan melihat semua potensi pergerakan harga pada berbagai indikator teknikal, sangat memungkinkan Anda mendapatkan hasil analisa yang kuat dan tingkat akurasi yang tinggi.
Dapat kita lihat pada indikator RSI(14) harga berada di level 57.149 menunjukan sinyal Buy, pada indikator STOCH(9,6) harga berada di level 70.635 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Stochastic RSI (14) harga berada di level 45.564 menunjukan sinyal Neutral, pada indikator MACD (12,26) harga berada di level 0.000 menunjukan sinyal Buy, pada indikator ADX (14) harga berada di level 30.614 menunjukan sinyal Neutral, pada indikator Williams %R harga berada di level -32.691 menunjukan sinyal Buy, pada indikator CCI (14) harga berada di level 48.3170 menunjukan sinyal Neutral, pada indikator ATR (14) harga berada di level 0.0007 menunjukan sinyal Less Volatility, pada indikator Highs/Lows (14) harga berada di level 0.0002 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Ultimate Oscillator harga berada di level 60.572 menunjukan sinyal Buy, pada indikator ROC harga berada di level 0.105 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Bull/Bear Power (13) harga berada di level 0.0005 menunjukan sinyal Buy.
Data Kombinasi Indikator Teknikal
Name | Value | Action |
---|---|---|
RSI(14) | 57.149 | Buy |
STOCH(9,6) | 70.635 | Buy |
Stochastic RSI (14) | 45.564 | Neutral |
MACD (12,26) | 0.000 | Buy |
ADX (14) | 30.614 | Neutral |
Williams %R | -32.691 | Buy |
CCI (14) | 48.3170 | Neutral |
ATR (14) | 0.0007 | Less Volatility |
Highs/Lows (14) | 0.0002 | Buy |
Ultimate Oscillator | 60.572 | Buy |
ROC | 0.105 | Buy |
Bull/Bear Power (13) | 0.0005 | Buy |
Buy: 8Sell: 0Neutral: 3Kesimpulan: Strong Buy |
Berdasarkan data dari kombinasi indikator teknikal di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 8 sementara posisi Sell memiliki nilai 0, sehingga referensi entry point menurut perhitungan dari kombinasi indikator teknikal saat ini adalah “Strong Buy”.