Analisa teknikal untuk trading intraday hari ini tanggal 18 Februari 2021 pukul 12:42, dengan melihat grafik pada Time Frame H1 pada perdagangan EUR/USD jika mengacu pada data pivot point klasik maka tampak posisi pivot point berada di level harga 1.2038 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 1.2036, posisi support 2 di level harga 1.2034, posisi support 3 di level harga 1.2032 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 1.2040, posisi resistance 2 di level harga 1.2042, posisi resistance 3 di level harga 1.2043.
Adapun jika mengacu pada data pivot point fibonacci maka tampak posisi pivot point berada di level harga 1.2038 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 1.2036, posisi support 2 di level harga 1.2036, posisi support 3 di level harga 1.2034 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 1.2040, posisi resistance 2 di level harga 1.2040, posisi resistance 3 di level harga 1.2042.
Level Pivot Point
Data-data posisi level harga pada pivot point ini dapat Anda jadikan referensi untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk entry point / masuk pasar dan juga bisa digunakan sebagai acuan exit point / target profit.
Name | Classic | Fibonacci |
---|---|---|
Pivot Points | 1.2038 | 1.2038 |
Support 1 | 1.2036 | 1.2036 |
Support 2 | 1.2034 | 1.2036 |
Support 3 | 1.2032 | 1.2034 |
Resistance 1 | 1.2040 | 1.2040 |
Resistance 2 | 1.2042 | 1.2040 |
Resistance 3 | 1.2043 | 1.2042 |
Analisa Berdasarkan Indikator Moving Average
Untuk analisa teknikal menggunakan indikator moving average dimana indikator ini adalah induk dari semua indikator teknikal, maka tampak jelas garis SMA5 yang berada di level harga 1.2041 menunjukkan sinyal Buy, SMA10 berada di level harga 1.2042 menunjukkan sinyal Buy, SMA20 berada di level harga 1.2045 menunjukkan sinyal Sell, SMA50 berada di level harga 1.2085 menunjukkan sinyal Sell, SMA100 berada di level harga 1.2105 menunjukkan sinyal Sell, SMA200 berada di level harga 1.2102 menunjukkan sinyal Sell. EMA5 yang berada di level harga 1.2041 menunjukkan sinyal Buy, EMA10 berada di level harga 1.2042 menunjukkan sinyal Buy, EMA20 berada di level harga 1.2050 menunjukkan sinyal Sell, EMA50 berada di level harga 1.2074 menunjukkan sinyal Sell, EMA100 berada di level harga 1.2090 menunjukkan sinyal Sell, EMA200 berada di level harga 1.2096 menunjukkan sinyal Sell.
Data Indikator Moving Average
Periode | Simple | Exponential |
---|---|---|
MA5 | 1.2041 Buy | 1.2041 Buy |
MA10 | 1.2042 Buy | 1.2042 Buy |
MA20 | 1.2045 Sell | 1.2050 Sell |
MA50 | 1.2085 Sell | 1.2074 Sell |
MA100 | 1.2105 Sell | 1.2090 Sell |
MA200 | 1.2102 Sell | 1.2096 Sell |
Buy: 4Sell: 8Kesimpulan: Sell |
Berdasarkan data dari indikator moving average di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 4 dan Sell memiliki nilai 8, sehingga referensi untuk entry point menurut indikator moving average saat ini adalah “Sell”.
Analisa Berdasarkan Kombinasi Indikator Teknikal
Dengan menggunakan teknik kombinasi indikator teknikal dalam menganalisa arah harga yaitu dengan melihat semua potensi pergerakan harga pada berbagai indikator teknikal, sangat memungkinkan Anda mendapatkan hasil analisa yang kuat dan tingkat akurasi yang tinggi.
Dapat kita lihat pada indikator RSI(14) harga berada di level 40.730 menunjukan sinyal Sell, pada indikator STOCH(9,6) harga berada di level 48.372 menunjukan sinyal Neutral, pada indikator Stochastic RSI (14) harga berada di level 100.000 menunjukan sinyal Overbought, pada indikator MACD (12,26) harga berada di level -0.001 menunjukan sinyal Sell, pada indikator ADX (14) harga berada di level 35.160 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Williams %R harga berada di level -26.923 menunjukan sinyal Buy, pada indikator CCI (14) harga berada di level 20.5418 menunjukan sinyal Neutral, pada indikator ATR (14) harga berada di level 0.0008 menunjukan sinyal Less Volatility, pada indikator Highs/Lows (14) harga berada di level 0.0000 menunjukan sinyal Neutral, pada indikator Ultimate Oscillator harga berada di level 55.116 menunjukan sinyal Buy, pada indikator ROC harga berada di level 0.087 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Bull/Bear Power (13) harga berada di level 0.0001 menunjukan sinyal Buy.
Data Kombinasi Indikator Teknikal
Name | Value | Action |
---|---|---|
RSI(14) | 40.730 | Sell |
STOCH(9,6) | 48.372 | Neutral |
Stochastic RSI (14) | 100.000 | Overbought |
MACD (12,26) | -0.001 | Sell |
ADX (14) | 35.160 | Buy |
Williams %R | -26.923 | Buy |
CCI (14) | 20.5418 | Neutral |
ATR (14) | 0.0008 | Less Volatility |
Highs/Lows (14) | 0.0000 | Neutral |
Ultimate Oscillator | 55.116 | Buy |
ROC | 0.087 | Buy |
Bull/Bear Power (13) | 0.0001 | Buy |
Buy: 5Sell: 2Neutral: 3Kesimpulan: BUY |
Berdasarkan data dari kombinasi indikator teknikal di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 5 sementara posisi Sell memiliki nilai 2, sehingga referensi entry point menurut perhitungan dari kombinasi indikator teknikal saat ini adalah “BUY”.