Analisa teknikal untuk trading intraday hari ini tanggal 16 Oktober 2020 pukul 11:13, dengan melihat grafik pada Time Frame H1 pada perdagangan EUR/USD jika mengacu pada data pivot point klasik maka tampak posisi pivot point berada di level harga 1.1704 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 1.1701, posisi support 2 di level harga 1.1699, posisi support 3 di level harga 1.1697 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 1.1706, posisi resistance 2 di level harga 1.1709, posisi resistance 3 di level harga 1.1711.
Adapun jika mengacu pada data pivot point fibonacci maka tampak posisi pivot point berada di level harga 1.1704 sedangkan posisi support 1 berada di level harga 1.1702, posisi support 2 di level harga 1.1701, posisi support 3 di level harga 1.1699 begitu juga posisi resistance 1 berada di level harga 1.1706, posisi resistance 2 di level harga 1.1707, posisi resistance 3 di level harga 1.1709.
Level Pivot Point
Data-data posisi level harga pada pivot point ini dapat Anda jadikan referensi untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk entry point / masuk pasar dan juga bisa digunakan sebagai acuan exit point / target profit.
Name | Classic | Fibonacci |
---|---|---|
Pivot Points | 1.1704 | 1.1704 |
Support 1 | 1.1701 | 1.1702 |
Support 2 | 1.1699 | 1.1701 |
Support 3 | 1.1697 | 1.1699 |
Resistance 1 | 1.1706 | 1.1706 |
Resistance 2 | 1.1709 | 1.1707 |
Resistance 3 | 1.1711 | 1.1709 |
Analisa Berdasarkan Indikator Moving Average
Untuk analisa teknikal menggunakan indikator moving average dimana indikator ini adalah induk dari semua indikator teknikal, maka tampak jelas garis SMA5 yang berada di level harga 1.1707 menunjukkan sinyal Sell, SMA10 berada di level harga 1.1707 menunjukkan sinyal Sell, SMA20 berada di level harga 1.1705 menunjukkan sinyal Sell, SMA50 berada di level harga 1.1730 menunjukkan sinyal Sell, SMA100 berada di level harga 1.1759 menunjukkan sinyal Sell, SMA200 berada di level harga 1.1767 menunjukkan sinyal Sell. EMA5 yang berada di level harga 1.1705 menunjukkan sinyal Sell, EMA10 berada di level harga 1.1705 menunjukkan sinyal Sell, EMA20 berada di level harga 1.1711 menunjukkan sinyal Sell, EMA50 berada di level harga 1.1729 menunjukkan sinyal Sell, EMA100 berada di level harga 1.1744 menunjukkan sinyal Sell, EMA200 berada di level harga 1.1749 menunjukkan sinyal Sell.
Data Indikator Moving Average
Periode | Simple | Exponential |
---|---|---|
MA5 | 1.1707 Sell | 1.1705 Sell |
MA10 | 1.1707 Sell | 1.1705 Sell |
MA20 | 1.1705 Sell | 1.1711 Sell |
MA50 | 1.1730 Sell | 1.1729 Sell |
MA100 | 1.1759 Sell | 1.1744 Sell |
MA200 | 1.1767 Sell | 1.1749 Sell |
Buy: 0Sell: 12Kesimpulan: Strong Sell |
Berdasarkan data dari indikator moving average di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 0 dan Sell memiliki nilai 12, sehingga referensi untuk entry point menurut indikator moving average saat ini adalah “Strong Sell”.
Analisa Berdasarkan Kombinasi Indikator Teknikal
Dengan menggunakan teknik kombinasi indikator teknikal dalam menganalisa arah harga yaitu dengan melihat semua potensi pergerakan harga pada berbagai indikator teknikal, sangat memungkinkan Anda mendapatkan hasil analisa yang kuat dan tingkat akurasi yang tinggi.
Dapat kita lihat pada indikator RSI(14) harga berada di level 41.566 menunjukan sinyal Sell, pada indikator STOCH(9,6) harga berada di level 57.912 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Stochastic RSI (14) harga berada di level 70.877 menunjukan sinyal Buy, pada indikator MACD (12,26) harga berada di level -0.001 menunjukan sinyal Sell, pada indikator ADX (14) harga berada di level 28.052 menunjukan sinyal Sell, pada indikator Williams %R harga berada di level -42.857 menunjukan sinyal Buy, pada indikator CCI (14) harga berada di level -1.8756 menunjukan sinyal Neutral, pada indikator ATR (14) harga berada di level 0.0009 menunjukan sinyal Less Volatility, pada indikator Highs/Lows (14) harga berada di level 0.0000 menunjukan sinyal Neutral, pada indikator Ultimate Oscillator harga berada di level 47.006 menunjukan sinyal Sell, pada indikator ROC harga berada di level 0.038 menunjukan sinyal Buy, pada indikator Bull/Bear Power (13) harga berada di level -0.0013 menunjukan sinyal Sell.
Data Kombinasi Indikator Teknikal
Name | Value | Action |
---|---|---|
RSI(14) | 41.566 | Sell |
STOCH(9,6) | 57.912 | Buy |
Stochastic RSI (14) | 70.877 | Buy |
MACD (12,26) | -0.001 | Sell |
ADX (14) | 28.052 | Sell |
Williams %R | -42.857 | Buy |
CCI (14) | -1.8756 | Neutral |
ATR (14) | 0.0009 | Less Volatility |
Highs/Lows (14) | 0.0000 | Neutral |
Ultimate Oscillator | 47.006 | Sell |
ROC | 0.038 | Buy |
Bull/Bear Power (13) | -0.0013 | Sell |
Buy: 4Sell: 5Neutral: 2Kesimpulan: Sell |
Berdasarkan data dari kombinasi indikator teknikal di atas hasil analisa yang bisa kita dapatkan adalah sebagai berikut, posisi Buy memiliki nilai 4 sementara posisi Sell memiliki nilai 5, sehingga referensi entry point menurut perhitungan dari kombinasi indikator teknikal saat ini adalah “Sell”.